Senin, 02 Februari 2009

PDAM Garut Jabel Slang FO Indosat

Garut,RRI (senin 2 pebuari 09)
Kesal dengan sikap rekanan yang mengerjakan proyek penanaman kabel fiber optik (FO) milik Indosat, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Garut, akhirnya menjabel slang FO milik Indosat. Kekesalan pihak PDAM Garut ini, disebabkan banyaknya pipa PDAM yang bocor akibat terpancung saat pengerjaan proyek tersebut, sehingga PDAM banyak menerima komplen dari pelanggan, bahkan ancaman demo.Direktur PDAM Tirta Dharma Garut, H. Ahmad Ayub, SE., MM., didampingi Kabag Umum, Agus Suryana dan Bagian Distribusi, Suherman, Senin (2/2), mengakui, beberapa hari terakhir ini, pihaknya banyak menerima komplen dari
pelanggan tentang kurangnya pasokan air akibat banyaknya kebocoran yang terjadi. Bahkan, bukan hanya komplen dalam bentuk laporan saja, namun ada juga pelanggan yang mengancam melakukan demo ke PDAM."Setelah ditelusuri dan menidaklanjuti aspairasi pelanggan PDASM tersebut , ternyata kebocoran air PDAM yang banyak terjadi diakibatkan adanya proyek
penanaman kabel FO milik Indosat yang saat ini tengah dilakukan di beberapa daerah di Kabupaten Garut. Pipa tersebut bocor setelah kena pancung para pegawai proyek saat melakukan penggalian untuk penanaman kabel tersebut.Bahkan yang lebih mengesalkan, lanjutnya, pipa tersebut bocor bukan hanya tidak sengaja terpancung, namun juga ada diantaranya yang sengaja dibocori pegawai proyek yang memerlukan air saat mau melakukan penggalian.Setelah dilakukan pengecekan, akibat penggalian tersebut, pihaknya menemukan sedikitnya ada 19 titik pipa PDAM yang bocor di lokasi penggalian, 11 titik berlokasi di Kecamatan Wanaraja, 2 titik di Karangpawitan, serta 6 titik lainnya di Kecamatan Garutkota. Sedangkan kerugian yang dialami PDAM akibat terjadinya kebocoran tersebut, dalam jangka waktu dua hari saja, mencapai Rp 15 juta.Menurut Ayub, pihaknya telah beberapa kali mengingatkan pihak rekanan dan pekerja agar memperbaiki kembali pipa yang bocor, namun hal itu sama sekali tak pernah dihiraukan. Akhirnya, karena kesal, pihak PDAM terpaksa menjabel slang kabel FO milik Indosat yang siap ditanam dari daerah Wanaraja, Minggu
(1/2) lalu.Dalam kesempatan tersebut, pihak PDAM juga menyayangkan tidak adanya
koordinasi baik dari pihak Indosat, maupun rekanan terkait penggalian yang dilakukan untuk penanaman kabel FO tersebut.Irwan Rudiawan

1 komentar:

  1. dasar preman, bukannya minta ganti rugi , malah maen cabut......

    BalasHapus