Rabu, 21 Januari 2009

9 Warga Garut Kembali Terserang DBD

Garut,RRI (kamis,22 Jan,09)
Susfek Demam Berdarah Danggue (DBD) kembali menyerang 9 orang warga Kp. Sukaregang Pasantren, Kelurahan Kota Wetan, Kecamatan Garut kota.kesembilan orang warga tersebut, secara bergiliran terpaksa harus menjalani rawat inap di rumah sakit umum dr. Selamet Garut, selama beberapa hari. Dari ke 9 orang tersebut, 7 orang diantaranya,dinyatakan positif terjangkit DBD .Seperti yang diutarakan salah satu warga setempat, Holisoh, mengaku, bahwa dirinya bersama ketiga sanak saudaranya, serta beberapa orang tetangga lainnya, terserang penyakit DBD tersebut, sejak dua minggu yang lalu. Bahkan, hingga malam tadi, secara bergiliran warga yang terserang DBD terus bertambah.Sementara,sebagai bentuk upaya pencegahan dan penaggulangan dini, baru dari puskesmas setempat yang memonitor dan meninjau warga yang terserang DBD itu, dan pihak puskesmas sempat memberikan obat pencegahan jenis abate.Warga setempat sangat berharap untuk dilakukan pengasapan (voging), dari dinas kesehatan Garut, sebagai lembaga kompetensi yang bertanggung jawab atas pencegahan penyebran virus nyamuk aides agepty terebut.Dibagian lain,Kepala Bidang pemberantasan Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Garut Dede Romansyah, dihubungi RRI melalui telepon mengatakan, untuk penanggulangan lebih lanjut, pihaknya menunggu hasil laporan dari rumah sakit umum dr selamat Garut, apabila pihak rumah sakit sudah dapat menyimpulan banyaknya warga yang dinyatakan positif terjangkit DBD ,maka pihak dinas kesehatan akan segera mengambil langkah untuk melakukan upaya prefentif dengan melakukan pengasapan (voging). Dede mengakui hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan secara resmi dari pihak rumah sakit umum dr selamet garut terkait penyakit DBD yang menyerang warga kp Sukaregang Pasantren tersebut... Irwan Rudiawan Thea

Tidak ada komentar:

Posting Komentar