Kamis, 12 Maret 2009

Puuhan Warga Kp Lawangbiru Terserang DBD

Garut,RRI (jumat 13 maret 09 )
Keresahan saat ini melanda warga Kampung Lawangbiru, Desa Situjaya, Kec. Karangpawitan menyusul mewabahnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Bahkan salah seorang warga setempat beberapa waktu lalu meninggal dunia karena DBD. Namun meski hingga saat ini sudah terdapat puluhan warga yang terserang, pihak Pemkab Garut terkesan tidak menunjukan kepeduliannya. Hal ini tentu saja sangat disesalkan warga.Informasi yang berhasil dihimpun RRI, puluhan warga Desa Situjaya yang terserang wabah DBD, tersebar di beberapa RW, namun paling banyak terdapat di RW 1 dan RW 8.Ketua RW 08, Cecep, menyebutkan, serangan wabah DBD yang terjadi di daerahnya telah berlangsung sejak sekitar tiga minggu lalu, tepatnya sejak Aris (12), salah seorang warga RW 01 meninggal akibat DBD. Hal ini menurutnya, telah dilaporkan kepada pihak pemerintahan termasuk kepada Puskesmas setempat. Namun sayang, hingga saat ini, jangankan langkah yang bersifat penanganan, kunjunganpun belum pernah ada dari pihak pemerintah.Dikatakannya, saat ini di RW 8 saja, ada sepuluh orang yang telah terserang DBD, yaitu Dipa (13), Suarsih (35), Tina (27), Maria (11), Marsela (8), Indra (15), Reihan (4), Dedi (19), Ade Dita (9) serta Ny Tata (55).warga RW lainnya di Desa Situjaya. Jika ditotalkan, jumlahnya bisa mencapai puluhan orang.Mendengar informasi tersebut, warga yang sudah khawatir terhadap penyebaran DBD di daerah tersebutpun berinisiatif untuk mengumpulkan uang yang rata-rata tiap rumahnya menyanggupi mengumpulkan antara Rp 12 ribu - Rp 15 ribu. Namun sayang hingga saat ini keinginan warga tersebut belum terlaksana.Dihubungi secara terpisah, Kades Situjaya, Deden, membenarkan jika di daerahnya saat ini banyak warga yang terserang DBD. Deden mengakui pihaknya telah
mengajukan pelaksanaan fogging ke Pemkab Garut, namun sayang, hingga saat ini belum juga dituruti.Irwan Rudiwan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar