Senin, 04 Mei 2009

DITUDING KEJARI SARANG KORUPTOR,OTONG BERANG

Garut.RRI
Audiens yang berlangsung di aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Garut antara pihak Kejari dengan massa yang terdiri dari GPM Gibas, Forum Rakyat Garut (FRG) dan Gerakan Pemuda Marhaen, Senin (4/5) berakhir ricuh. Saat itu sempat terjadi keributan antara pihak Kejari dengan salah seorang peserta aksi yang nyaris berujung dengan adu pisik.Keributan terjadi manakala salah seorang peserta audiens turun dari meja dan sambil menghampiri meja pihak Kejari yang saat itu diwakili Kasi Intel, Otong Hendra Rahayu, SH, dia menyebutkan bahwa Kejari merupakan sarang koruptor. Melihat itu, Otong pun langsung berdiri dan menghampiri orang tersebut. Untung, sebelum terjadi adu pisik, beberapa aparat kepolisian melerai percekcokan tersebut . Usai acara audiens, Otong menyatakan bahwa pihaknya sangat tersinggung dengan ulah oknum peserta audiens yang menurutnya terlalu mendiskkreditkan pihak Kejari dengan menuding bahwa Kejari merupakan sarang koruptor.Dikatakannya, saat itu dirinya terpaksa bersikap tegas karena apa yang dilakukan oknum peserta tersebut sudah sangat keterlaluan dan sudah tidak lagi menghiraukan perasaan orang lain dan etika.Namun meski mengaku sangat tersinggung, Otong mengaku pihaknya belum memutuskan apakah pihaknya akan membawa persoalan ini ke jalur hukum atau
tidak. Pada hari itu, puluhan massa yang terdiri dari GPM Gibas, Forum Rakyat Garut dan Gerakan Pemuda Marhaen, kembali mendatangi kantor Kejari Garut untuk mendesak pihak Kejari agar independen dalam menangani kasus-kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Garut.Aksi mereka kemudian diterima oleh beberapa orang perwakilan dari Kejari Garut, diantaranya Kasi Intel Otong Hendra Rahayu. Dalam kesempatan tersebut, massa memang menuding pihak Kejari telah menerima aliran dana dari beberapa kasus korupsi yang terjadi di Garut.IRwan Rudiawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar