Minggu, 01 Maret 2009

Penyortiran Kartu Suara Libatkan 600 warga Garut

Garut,RRI (senin 2 maret 09 )
Dibandingkan dengan pemilu dan pilkada sebelumnya, kedatangan logistik untuk keperluan pemilu 2009 ke gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Garut, jauh lebih cepat. Hal ini tentu saja jauh lebih baik karena dapat memperlancar proses pelaksanaan pemilu yang akan dilangsungkan kurang dari 40 hari lagi. Hal tersebut diungkapkan Anggota KPU Garut, M. Iqbal Santoso, Minggu (1/3).Dikatakan Iqbal, saat ini kartu suara untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPD, seratus persen telah berada di gudang KPU. Sedangkan surat suara untuk DPRD kabupaten, baru mencapai 60 persen. Namun sisa kartu suara untuk DPRD kabupaten tersebut yang mencapai 40 persen, dipastikan sudah sampai di gudang KPU paling lambat Senin (2/3).
Sedangkan untuk jenis logistik lainnya, tutur Iqbal, diantaranya kotak suara baru mencapai 70 persen, dan bilik suara 40 persen. Untuk sisanya, paling lambat pada H-30 sudah berada di gudang untuk selanjutnya didistribusikan ke TPS-TPS.Iqbal menjelaskan , pada pemilu tahun 2004 lalu, logistik baru tiba pada H-14 dan pada pilkada kemarin, baik pemilihan gubernur maupun bupati, logistik baru tiba pada H-7.Dengan dasar perbandingan itulah, Iqbal menilai pendistribusian logistik untuk pemilu 2009 ini jauh lebih baik dari pemilu dan pilkada sebelumnya.Dibagian lain mengenai surat suara, menurut Iqbal, tak kurang dari 6 juta surat suara yang didistribusikan ke Garut, yang terdiri dari surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan surat suara DPD. Untuk mengantisifasi jika terjadi kerusakan pada surat suara, maka tentunya sebelum didistribusikan, perlu dilakukan penyortiran sekaligus pelipatan surat suara. Untuk keperluan tersebut, masih menurut Iqbal, sedikitnya ada 600 warga yang diberdayakan.Lebih jauh diutarakan Iqbal, jika dihitung-hitung, setiap orang warga kebagian utuk menyortir/melipat 10.000 lembar surat suara. Sedangkan upah untuk penyortiran tersebut, per lembarnya mencapai Rp 100.Irwan Rudiawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar